SELAMAT DATANG
DI WILAYAH TERITORIAL
KEKUASAAN SAYA
^_^

Sabtu, 20 Oktober 2012

ABSTRACT CLASS, INTERFACE, DAN INNER CLASS

A.Abstract Class Adalah suatu kelas yang dinyatakan abstract, umumnya memiliki satu atau lebih abstract method adalah suatu method yang belum memiliki implementasi dan menggunakan modifier abstract. Abstract class biasanya dijadikan parent/super class dari kelas-kelas yang dapat membuat objek, abstract class tidak dapat diinstansiasi. Contoh program dari abstract class ini adalah: a. Kelas makhlukhidup. public abstract class makhlukhidup { protected String nama; protected int jumlkaki; protected boolean bisaterbang; public makhlukhidup (String nama, int jumlkaki,boolean bisaterbang){ this.nama=nama; this.jumlkaki=jumlkaki; this.bisaterbang=bisaterbang; } abstract void bernafas (); public void status (){ System.out.println(“Nama : “+nama); System.out.println(“Jumlah kaki : “+jumlkaki); System.out.println(“bisa terbang : “+bisaterbang); } } b. Kelas manusia public class manusia extends makhlukhidup { manusia (String nama){ super (nama, 2, false); } public void bernafas(){ System.out.println(nama+”bernafas dg menghirup o2″); } public static void main (String [] args){ manusia m=new manusia (“Sayuti”); m.status(); m.bernafas(); } } outputnya : c. Kelas tumbuhan public class tumbuhan extends makhlukhidup{ tumbuhan (String nama){ super(nama,0,false); } public void bernafas(){ System.out.println(nama+”bernafas dg menghirup c02″); } public static void main (String [] args){ tumbuhan m=new tumbuhan (“Bayam”); m.status(); m.bernafas(); } } Output: B. Interface Interface adalah suatu kelas yang berisi method-method tanpa implementasi, namun tanpa modifier abxtract, apabila suatu interface memiliki atribut, amka atributnya akan berlaku sebagai konstanta (static fianl). Contoh program dari Interface class ini adalah: a. Kelas pekerjaan interface pekerjaan{ public void namapekerjaan(); public void gaji(); } b. Kelas sasya public class sasya extends manusia implements pekerjaan{ public sasya(){ super(“Sasya”); } //mengimplementasikan method milik interface public void namapekerjaan(){ System.out.println(“Pekerjaan :Sekretaris”); } public void gaji(){ System.out.println (“Gaji : Rp. 3000000,-”); } public static void main (String[]args){ sasya s=new sasya(); s.status(); s.bernafas(); s.namapekerjaan(); s.gaji(); } } C. Inner Class Inner class adalah kelas yang disisipkan di dalam kelas yang lain. Fungsi kelas sisipan ini adlah mendukung suatu proses yang akan dijalankan oleh kelas utamanya. Inner class bersifat tersarang terhadap kelas-kelas utamanya, seperti halnya blok penyeleksian (if, for) yang tersarang pad blok penyeleksian lainnya atau method yang tersarang pada method lainnya. Contoh program dari Inner class ini adalah: a. Kelas orang class orang{ private int jumlkaki=2; public void dengarbunyijantung(){ jantung j=new jantung(); j.bunyijantung(); } public void tahannafas(){ System.out.println(“Jantung berhenti berdetak!”); } //inner class class jantung{ public void bunyijantung(){ System.out.println(“deg..deg….deg…….”); } public void istirahat(){ System.out.println(“Silangkan ke ” +jumlkaki+”kaki.”); tahannafas(); } } } b. Kelas jantungmanusia class jantungmanusia { public static void main(String [] args){ orang o=new orang(); orang.jantung p=o.new jantung(); o.dengarbunyijantung(); p.istirahat(); } } Output:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar